
GenPI.co - Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid merespons ketidakhadiran Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri pada HUT ke-80 RI di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (17/8).
Nusron Wahid mengatakan 17 Agustus adalah HUT RI, momen dengan nuansa persatuan dan kebersamaan.
“17 Agustus nuansa persatuan, dan nuansa kebersamaan,” katanya dikutip dari Antara, Senin (18/8).
BACA JUGA: Puan Maharani Nilai Upacara HUT RI di Istana Berlangsung Sesuai Pesan Megawati
Politikus Partai Golkar itu menyampaikan jika memang ada pihak tertentu atau tokoh yang belum bisa hadir, dia pun yakin pada kesempatan selanjutnya bisa datang.
“Kalau ada pihak atau tokoh tertentu belum bisa hadir, insyaallah akan bisa hadir pada masa yang akan datang,” ujarnya.
BACA JUGA: Luhut Tanggapi Megawati Absen HUT RI di Istana, Mantan Presiden Diharap Kompak
Dalam upacara HUT RI di Istana Merdeka tersebut dihadiri oleh Presdien pendahulu Prabowo Subianto.
Mereka yakni Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono, dan Presiden ke-7 Joko Widodo. Tokoh lain yang hadir yakni Try Sutrisno.
BACA JUGA: Hasto Pastikan Tak Ada Alasan Khusus Megawati Absen HUT RI di Istana
Kemudian Jusuf Kalla, Boediono, dan KH Ma’ruf Amin. Sedangkan Megawati yang tak hadir, diketahui memimpin upacara HUT RI bersama DPP PDIP.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News