GenPI.co - Menteri Luar Negeri Taiwan Lin Chia-lung melakukan kunjungan ke Filipina sebagai kepala delegasi investor tingkat tinggi, menurut pejabat senior Filipina, Sabtu (30/8).
Dilansir AP News, kunjungan tersebut memicu protes keras dari China dan peringatan tegas kepada Filipina agar tidak bermain api.
Hubungan antara Filipina dengan China saat ini tengah memanas, terutama karena konflik wilayah di Laut Cina Selatan.
BACA JUGA: China Tuan Rumah KTT SCO 2025, Langkah Strategis Tantang Dominasi Barat
Lin dilaporkan mengunjungi Manila dan Kawasan Pelabuhan Bebas Clark di Luzon utara.
Anggota kabinet Presiden Ferdinand Marcos Jr. menyebut kunjungan tersebut dilakukan dalam kapasitas pribadi dan fokus pada promosi investasi, khususnya di sektor semikonduktor.
BACA JUGA: Tarif Tinggi AS Ancam Ekspor Brasil, Tetapi Ekonomi Tetap Tangguh Berkat China
Tidak ada interaksi resmi dengan pejabat politik atau militer Filipina selama kunjungan tersebut, menurut pejabat yang berbicara secara anonim.
Filipina tidak mengakui Taiwan sebagai negara berdaulat sesuai dengan kebijakan Satu China.
BACA JUGA: Hadapi Tekanan Global, China Fokus Biayai Industri Teknologi
Namun, Departemen Luar Negeri Filipina menegaskan hubungan ekonomi dan sosial dengan Taiwan tetap dijaga.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
