
GenPI.co - Timnas Voli Putri Vietnam U-21 terbukti melanggar aturan seusai FIVB melakukan investigasi, Selasa (12/8).
Hasil investigasi FIVB menyatakan Vietnam melanggar aturan pemain karena Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh memiliki gen dominan laki-laki.
"Sesuai dengan Pasal 13.5.2 Peraturan Pertandingan dan 14.4 tentang Peraturan Disiplin, Sub-Komite Panel Disiplin FIVB telah memutuskan pertandingan Vietnam yang diikuti dua pemain tersebut dibatalkan dan keduanya didiskualifikasi," tulis pernyataan FIVB.
BACA JUGA: Dibantai Argentina, Indonesia Gagal ke 16 Besar Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21
Dang Thi Hong dan Nguyen Phuong Quynh tercatat membela Vietnam pada empat pertandingan Grup A Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025, yakni saat melawan Indonesia, Serbia, Argentina, dan Kanada.
Akibatnya, kemenangan Vietnam atas Indonesia, Serbia, dan Kanada diubah menjadi kekalahan 0-3. Sementara itu, satu laga lainnya murni berakhir dengan kekalahan dari Argentina.
BACA JUGA: Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21: 2 Pemain Vietnam Jalani Tes Kromosom
Posisi Vietnam di klasemen Grup A langsung anjlok dari peringkat kedua menjadi posisi enam, di bawah Kanada.
Meski demikian, Vietnam tidak didiskualifikasi dari Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025.
BACA JUGA: Jelang Timnas Voli Putri Indonesia U-21 vs Argentina, Kadek Diva Diragukan Tampil
Vietnam dipastikan tetap melanjutkan kiprah mereka pada Kejuaraan Dunia Voli Putri U-21 2025 melawan Mesir pada laga penentuan posisi 17–24.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News