
GenPI.co - Para ekonom diharapkan mampu melanjutkan pemikiran dan idealisme mendiang Ekonom sekaligus Mantan Menteri Koordinator Ekonomi Kwik Kian Gie dalam pembangunan ekonomi nasional.
"Apa yang beliau idealkan mudah mudahan para ekonom bisa melanjutkan," kata Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, dikutip Rabu (30/7).
Mantan Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri (Menko Ekuin) Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Senin (28/7) malam.
BACA JUGA: Sujiwo Tedjo Juga Takut Buzzer, Kwik Kian Gie Tidak Sendiri...
Ekonom senior ini lahir di Juwana, Pati, Jawa Tengah, pada 11 Januari 1935. Dia adalah seorang ahli ekonomi dan politikus Indonesia keturunan Tionghoa.
Airlangga mengenang Kwik sebagai ekonom yang memiliki kontribusi besar, terutama ketika menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Ekonomi dan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Bappenas.
BACA JUGA: Analisis Tajam Refly Harun Soal Cuitan Kwik Kian Gie, Isinya Jleb
Dia membeberkan sejumlah cetak biru (blue print) kebijakan pembangunan dirancang semasa Kwik di Bappenas dan masih berlanjut hingga kini.
"Dulu di Bappenas kan ada blueprint-blueprint-nya yang secara berkelanjutan itu dilanjutkan oleh Bappenas," papar dia.
BACA JUGA: Refly Harun Semprot Istana, Kwik Kian Gie Bukan Memfitnah
Kwik pernah menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Industri pada 1999-2000.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News