GenPI.co - Anak yang tidak bahagia saat tumbuh dewasa sering kali mengalami kesulitan dalam mengembangkan keterampilan sosial, emosional, dan mental.
Ada banyak faktor yang bisa menyebabkan ketidakbahagiaan pada anak, yang berujung pada masa dewasa yang penuh tantangan.
Dilansir Your Tango, berikut penyebab anak tidak bahagia saat tumbuh dewasa.
1. Orang tua mengabaikan emosi
BACA JUGA: Tips Membimbing Anak Menggunakan Media Sosial dengan Tepat
Ketika memiliki orang tua yang suka abai, anak belajar menyingkirkan emosi.
Sementara represi emosional membuat aman saat masih anak-anak, namun di masa dewasa represi itu membuat anak tidak memahami apa yang sebenarnya dirasakan.
BACA JUGA: Kangen Anak, Paula Verhoeven: Cepat Pulang
Anak tumbuh menjadi orang dewasa yang tidak bahagia karena tidak pernah diizinkan untuk merasakan seluruh emosi, kemudian menjalani hidup dengan perasaan mati rasa dan terputus.
2. Ditindas di sekolah
Anak-anak yang ditindas dan tidak pernah memiliki kesempatan untuk pulih biasanya tumbuh menjadi orang dewasa yang tidak bahagia.
BACA JUGA: 3 Tanda Ibu Protektif, Bisa Hambat Kemandirian Anak
Ditindas adalah pengalaman yang sangat menyakitkan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
