Soal Dualisme PMI antara 2 Politisi Senior Golkar, Bahlil Lahadalia: No Comment

1 month ago 58
 No Comment - GenPI.co
Bahlil Lahadalia enggan memberi komentar terkait dualism PMI antara dua politisi senior Partai Golkar yaitu Jusuf Kalla dan Agung Laksono. (Foto: ANTARA/Bagus Ahmad Rizaldi)

GenPI.co - Bahlil Lahadalia enggan memberi komentar terkait dualism PMI antara dua politisi senior Partai Golkar yaitu Jusuf Kalla dan Agung Laksono.

“No comment,” katanya dikutip dari Antara, Rabu (11/12).

Hal itu dikatakannya seusai menyampaikan pidato di acara Bimtek Anggota DPR RI dan DPRD Fraksi Partai Golkar periode 2024-2029 Seluruh Indonesia di Jakarta, Rabu (11/12).

BACA JUGA:  Dualisme Kepengurusan PMI, Supratman: Dilakukan Proses Mediasi

Ketua Umum Partai Golkar tersebut kemudian langsung pergi tanpa berkomentar terkait kisruh saling lapor antara Jusuf Kalla dan Agung Laksono terkait hasil Munas ke-22 PMI.

Sebelumnya, pada Munas ke-22 PMI 2024 yakni Senin (9/12) memutuskan dan menerima laporan pertanggungjawaban Ketum PMI Jusuf Kalla.

BACA JUGA:  Isu PTUN Putuskan Hasil Munas Partai Golkar Batal, Bahlil Lahadalia: Hoaks

Dalam acara itu juga memutuskan secara aklamasi meminta Jusuf Kalla menjabat Ketua Umum PMI periode 2024-2029.

Sementara itu, kandidat Ketum PMI Agung Laksono mengaku sudah melaporkan hasil Munas PMI ke-22 yang digelar pihaknya ke Kementerian Hukum.

BACA JUGA:  Golkar Sebut Dapat Jatah 8 Kursi Menteri Karena Hasil Lobi Bahlil Lahadalia

Agung Laksono mengklaim sudah memenangkan lebih dari 20 persen suara dukungan dari anggota PMI sesuai ketentuan AD/ART, yakni 240 dari 392 anggota yang hadir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |