GenPI.co - Kelompok suporter sepak bola dan futsal bernama Ultras Thailand secara resmi mengumumkan akan memboikot gelaran SEA Games 2025.
Sikap itu disampaikan melalui pernyataan resmi yang dirilis kepada publik, Senin (1/12).
Mereka mengaku tidak akan memberikan dukungan langsung dari stadion kepada tim nasional Thailand selama ajang tersebut berlangsung di Bangkok.
BACA JUGA: Sugiyama Bawa 14 Pemain ke SEA Games, Megawati Siap Tempur Lagi
Ultras Thailand menyebut terdapat tiga alasan utama yang membuat mereka menolak datang di stadion.
Faktor pertama berkaitan dengan kebijakan panitia SEA Games 2025 yang mengizinkan penonton masuk secara gratis, tetapi mewajibkan mereka untuk mendaftarkan identitas pribadi sebelum masuk arena.
BACA JUGA: SEA Games 2025 Tetap Jalan, Thailand Pindahkan 11 Cabor karena Banjir
Bagi kelompok ultras, kebijakan tersebut tidak hanya membatasi privasi, tetapi juga dianggap tidak relevan dengan standar keamanan yang selama ini diterapkan dalam pertandingan domestik maupun internasional.
Melalui pernyataannya, Ultras Thailand menilai aturan tersebut tidak adil karena hanya diberlakukan kepada suporter umum, sedangkan penonton VIP tidak diwajibkan untuk menyerahkan data identitas.
BACA JUGA: Striker Vietnam Mengaku Indonesia Jadi Lawan Terkuat di SEA Games 2025
Mereka juga menyinggung mundurnya Kamboja dari cabang olahraga sepak bola, yang menurut mereka menunjukkan adanya masalah internal terkait manajemen turnamen.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News


















































