GenPI.co - Mantan gelandang Arsenal Thomas Partey resmi didakwa atas lima tuduhan pemerkosaan dan satu tuduhan pelecehan seksual oleh Metropolitan Police Service (Kepolisian London Raya).
Dakwaan itu muncul lima hari setelah kontraknya bersama Arsenal berakhir pada 30 Juni 2025, menyusul proses investigasi yang telah berlangsung selama tiga tahun.
Dilansir dari Sportskeeda, Jumat (4/7), pengacara Thomas Partey dari firma hukum Hickman & Rose, Jenny Wiltshire membantah atas tuduhan yang berikan kepada kliennya.
BACA JUGA: Viktor Gyokeres Rela Putus Hubungan dengan Kekasihnya Demi Arsenal
"Thomas Partey menyangkal semua dakwaan terhadapnya. Dia telah bekerja sama sepenuhnya dengan polisi dan Kejaksaan selama tiga tahun investigasi. Kini, dia menyambut kesempatan untuk akhirnya membersihkan namanya," ucap Jenny.
Lebih lanjut, Jenny menambahkan bahwa Partey saat ini tidak ingin berbicara kepada siapa saja terkait kasusnya.
BACA JUGA: Incar Martinelli dari Arsenal, Al Nassr Siapkan Dana Rp 1,6 Triliun
"Mengingat adanya proses hukum yang sedang berjalan, klien saya tidak bisa memberikan komentar lebih lanjut," beber Jenny.
Sementara itu, Detektif Superintendent Andy Furphy yang memimpin penyelidikan dari Scotland Yard menegaskan bahwa pihaknya akan terus melakukan penyelidikan hukum terkait dugaan pemerkosaan Partey.
BACA JUGA: Rekrut Kepa Arrizabalaga, Arsenal Disindir William Gallas
"Prioritas kami tetap memberikan dukungan kepada para perempuan yang telah maju menyampaikan laporan. Kami juga mengimbau siapa saja yang terdampak oleh kasus ini, atau memiliki informasi, untuk menghubungi tim kami," kata Andy.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
