GenPI.co - Indonesia Business Council for Sustainable Development (IBCSD) sukses menyelenggarakan workshop peningkatan kapasitas perusahaan untuk efisiensi energi dan dekarbonisasi di Hotel Grandia, Bandung, Jawa Barat.
Acara itu menjadi ajang strategis bagi sektor bisnis untuk memperkuat komitmen mereka dalam mewujudkan transisi energi dan dekarbonisasi demi mencapai target bet zero emissions.
Workshop dihadiri perwakilan perusahaan. Di antaranya ialah lima perusahaan anggota IBCSD, seperti Great Giant Food, APP Indonesia, Cargill Indonesia, Bayer Indonesia, dan Loreal Indonesia.
BACA JUGA: Kerja Sama Lintas Sektor Bantu Dedikasi Indonesia Capai Net Zero Emission
Ada juga 20 perusahaan jejaring IBCSD yang bergerak d bidang manufaktur sektor industri alas kaki, tekstil, dan produk tekstil.
"Sektor manufaktur memegang peranan kunci dalam upaya dekarbonisasi melalui efisiensi energi dan adopsi sumber energi rendah karbon," kata Direktur Eksekutif IBCSD, Indah Budiani.
BACA JUGA: Dukung Net Zero Emission, PLN UID Jakarta Raya Salurkan Energi Hijau 244 Juta kWh
Berdasarkan data terbaru, sektor manufaktur di Indonesia menyumbang 38% persen emisi industri nasional atau sekitar 340,71 juta ton CO2e.
"Workshop ini dirancang untuk membantu perusahaan menyusun strategi energi terpadu yang mendukung target keberlanjutan perusahaan, sekaligus mendorong ekonomi rendah karbon yang lebih luas,” kata Indah.
BACA JUGA: 2 Jempol, Pelita Air Lakukan Aksi Nyata Dukung Net Zero Emission
Sementara itu, Associate Professor dari Universitas Indonesia Ardiyansyah memberikan paparan mendalam tentang makna transisi energi bisnis serta enam elemen kunci yang menjadi pilar keberhasilan upaya ini.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
