GenPI.co - Mantan pemain Timnas Mesir Mohamed Aboutrika mendesak FIFA dan UEFA melarang Israel dan klub-klubnya tampil pada ajang internasional.
Pernyataan itu disampaikan Aboutrika saat menjadi analis pada laga Community Shield antara Crystal Palace vs Liverpool di Stadion Wembley, London, Minggu (10/8) malam WIB.
Dirinya menyinggung konflik yang tengah berlangsung di Gaza dan kematian sejumlah atlet Palestina.
BACA JUGA: Oknum Bobotoh Bikin FIFA Tunda Izin Fans Away, Persib: Bagian dari Proses
"FIFA dan UEFA melarang Rusia bermain sepak bola karena perang di Ukraina. Kapan Israel akan dilarang? Kami tidak hanya ingin kata-kata, tetapi tindakan nyata," kata Aboutrika dikutip dari Sportbible, Rabu (13/8).
FIFA diketahui pernah menjatuhkan larangan kepada tiga tim nasional karena alasan politik, termasuk Rusia yang masih dibekukan hingga kini.
BACA JUGA: Gara-gara Oknum Fans Persib Bandung, FIFA Tunda Izin Suporter Tamu
Namun, hingga saat ini FIFA tidak memberikan sanksi serupa untuk Israel yang telah mengalami konflik lama dengan Palestina.
Pada Oktober 2024, FIFA hanya mengungkapkan rasa terkejut atas situasi di Gaza dan menyerukan perdamaian segera.
BACA JUGA: Claudia Scheunemann Absen di Piala AFF, Joko Susilo: Di Luar Kalender FIFA
Selain menyoroti Israel, Aboutrika juga menuding Amerika Serikat terlibat dalam konflik Gaza yang disebut telah menewaskan lebih dari 60 ribu orang sejak Oktober 2023.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
