GenPI.co - Pembicaraan mendatang antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden China Xi Jinping diyakini tidak akan mengorbankan kepentingan Taiwan.
Pernyataan tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Taiwan Lin Chia-lung di Taipei.
Menanggapi rencana pertemuan Trump-Xi di Beijing pada 2026, Lin mengakui adanya kecemasan publik.
BACA JUGA: Korsel Minta China Turun Tangan, Dorong Korea Utara Kembali ke Meja Perundingan
Dia mengatakan sebagian orang khawatir pertemuan Trump-Xi mungkin mengorbankan kepentingan Taiwan.
"Tentu saja perlu dicermati. Kita memang khawatir, tetapi jangan terlalu khawatir karena merugikan Taiwan juga bisa merugikan kepentingan AS," ujarnya, dilansir AFP, Sabtu (15/11).
BACA JUGA: Dairy Champ Dukung UMKM Kuliner Lewat SIAL Interfood 2025
China terus mengeklaim Taiwan sebagai bagian dari wilayahnya dan tidak menutup kemungkinan menggunakan kekuatan militer untuk mengambil kendali.
Mayoritas negara, termasuk AS, mengakui pemerintah Beijing, bukan Taipei.
BACA JUGA: PSIM Yogyakarta Siapkan Laga Uji Coba saat Jeda FIFA Matchday
Namun, Washington tetap menjadi mitra keamanan dan pemasok senjata utama Taiwan, meski tidak memiliki hubungan diplomatik resmi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
