GenPI.co - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi mengusulkan pelaku juru parkir liar di Braga, Bandung dikirim ke barak militer untuk efek jera.
Hal tersebut merespons viral di media sosial adanya jukir liar yang memalak parkir sebesar Rp15 ribu di Braga, Bandung.
“Kalau mau dibarakmiliterkan. Kemudian ikut pelatihan, diarahkan kerja di sektor apa. Itu jadi solusi,” katanya dikutip dari Antara, Selasa (23/12).
BACA JUGA: Dedi Mulyadi Kritik PTPN Sewakan Lahan di Pangalengan dan Bisnis Properti
Dedi Mulyadi mengaku sudah menyampaikan pesan ke semua pemda supaya menindak tegas segala bentuk pungli yang hanya memperkaya segelintir orang.
“Tidak boleh lagi ada parkir liar, pungutan liar, koordinator pedagang, yang di dalamnya hanya memperkaya segelintir orang,” ujarnya.
BACA JUGA: Dedi Mulyadi Pede Jumlah PHK di Jawa Barat Berkurang Berkat Tumbuhnya Industri
Politikus Partai Gerindra itu memastikan Pemprov Jawa Barat akan menindak tegas para kelompok yang melakukan pungli.
Penindakan harus dilakukan terlebih saat ini masuk momen libur panjang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
BACA JUGA: Dedi Mulyadi Beber Dana TKD Jawa Barat Terserap Maksimal Rp11 Triliun
“Mau warga biasa, kelompok mana pun, kami akan proses sesuai ketentuan hukum yang ada. Bandung harus dibuat nyaman untukpengunjung,” tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News


















































