GenPI.co - Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif menyelenggarakan Akselerasi Ekspor Kreasi Indonesia (ASIK) Fashion Connect 2025 di Jakarta, Selasa (9/12).
Agenda ini bertujuan membuka peluang bagi para pelaku ekonomi kreatif, khususnya subsektor fesyen, agar bisa menembus pasar ekspor.
Wakil Menteri Ekraf Irene menegaskan ASIK Fashion Connect tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga ruang strategis untuk berkolaborasi, memperluas jejaring, dan memperkuat langkah menuju pasar global.
BACA JUGA: UMKM Sumbang 37 Persen Transaksi JMFW 2026, Bukti Kekuatan Ekonomi Kreatif Nasional
"ASIK Fashion Connect ini menjadi salah satu kesempatan menuju pasar ekspor," ujarnya.
Program ASIK diinisiasi untuk mempersiapkan para pelaku ekonomi kreatif yang memiliki kapasitas ekspor agar mampu berkompetisi di pasar internasional.
BACA JUGA: Dairy Champ Dukung UMKM Kuliner Lewat SIAL Interfood 2025
Kegiatan ini juga berupaya membangun jejaring berkelanjutan antara desainer, produsen, dengan pelaku pasar dunia guna mendorong pertumbuhan ekonomi kreatif nasional.
Mengusung tema "Connecting Indonesian Creativity to the Global Market", ASIK Fashion Connect menyuguhkan rangkaian kegiatan terintegrasi yang menggabungkan business matching dan networking forum.
BACA JUGA: Wamendagri Akhmad Wiyagus Dorong Tata Kelola Stadion untuk Perkuat Industri Olahraga dan UMKM
Deputi Bidang Kreativitas Budaya dan Desain Yuke Sri Rahayu mengatakan ASIK Fashion Connect merupakan platform strategis yang menghubungkan kreativitas lokal dengan jaringan bisnis dan industri mode internasional.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
