BMKG: Masyarakat Diminta Waspada Hujan Lebat saat Libur Nataru

4 hours ago 1
 Masyarakat Diminta Waspada Hujan Lebat saat Libur Nataru - GenPI.co
Warga melintasi genangan banjir akibat luapan sungai di Desa Rowokangkung, Lumajang, Jawa Timur, Jumat (22/11/2024). (Foto: ANTARA FOTO/Irfan Sumanjaya)

GenPI.co - Masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan dengan intensitas lebat dan gelombang tinggi selama libur Natal dan Tahun Baru 2025.

Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan ada 3 fenomena, yakni musim hujan yang dipengaruhi oleh La Nina lemah, potensi monsun Asia, dan fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO).

"Ketiga fenomena ini akan menyebabkan peningkatan curah hujan di beberapa daerah, seperti di Sumatra, Jawa, Kalimantan Barat, dan sebagian Nusa Tenggara. Namun, curah hujan ini tidak merata, dengan beberapa daerah mengalami penambahan hingga 15-20 persen," kata Guswanto, Jumat (22/11).

BACA JUGA:  BMKG: Cuaca Kota Besar di Indonesia Diprakirakan Hujan Ringan hingga Sedang

Guswanto menjelaskan pihaknya juga mengingatkan adanya peningkatan tinggi gelombang di sejumlah wilayah.

Hal ini khususnya di Laut China Selatan, Samudera Hindia bagian barat, dan Samudera Hindia bagian selatan.

BACA JUGA:  Fenomena MJO Masuki Indonesia, BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem hingga 25 November 2024

"Wilayah-wilayah yang perlu diwaspadai antara lain Selat Sunda, Selat Bali, dan Selat Lombok, karena gelombang tinggi dapat datang dari utara ke selatan, berpotensi membahayakan keselamatan pelayaran," papar dia.

Di sisi lain, BMKG memprediksi puncak musim hujan terjadi pada 2 periode, yaitu November-Desember 2024 untuk sebagian Sumatra, dan Januari-Februari 2025 untuk sebagian Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara.

BACA JUGA:  BMKG: Sebagian Besar Kota di Indonesia Diguyur Hujan Beragam Intensitas

Meskipun begitu, Guswanto mengimbau masyarakat tetap waspada, tenang, dan mempersiapkan diri dengan baik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |