GenPI.co - Sebanyak 16 ruas jalan provinsi rusak terdampak bencana di Sumatra Barat (Sumbar).
Kepala Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Sumbar Armizoprades mengatakan jalan ini ada yang mengalami amblas, longsor, hingga tertutup pohon tumbang.
"Dampak yang ditimbulkan beragam mulai dari badan jalan amblas, bahu jalan terban, longsor, jembatan rusak berat, dan ruas jalan tertutup pohon tumbang," kata dia, Senin (1/12).
BACA JUGA: Kota Solok dan Padang Jadi Daerah Terparah Terdampak Bencana di Sumbar
Armizoprades menjelaskan berdasarkan pemetaan terdapat 54 titik yang bermasalah.
Rinciannya, 11 titik badan jalan amblas, 24 titik bahu jalan terban, 13 titik longsor, 2 titik jembatan rusak berat, dan 4 titik pohon tumbang.
BACA JUGA: 14 Jembatan dan 12 Jalan Nasional di Aceh Putus Diterjang Banjir dan Longsor
Dia mengungkapkan titik bermasalah seperti pembersihan jalan dari pohon tumbang dan sisa longsoran tengah dikerjakan.
Sementara itu, Kepala Bidang Bina Marga Dinas BMCKTR Sumbar Adratus Setiawan mengungkapkan 16 ruas jalan provinsi yang terdampak bencana di Sumbar masih bersifat data sementara.
BACA JUGA: Viral Kayu Gelondongan Hanyut saat Banjir di Sumut, Curigai Praktik Ilegal Logging
Dia menerangkan 16 ruas jalan provinsi yang terdampak, di antaranya ruas Jalan Mangopoh-Padang Luar, ruas Jalan Panti-Simpang Empat, ruas Jalan Batas Payakumbuh-Suliki-Koto Tinggi, ruas Jalan Pangkalan Koto Baru-Sialang-Gelugur, ruas Jalan Palupuah-Pua Gadih-Koto Tinggi, dan ruas Jalan Simpang Koto Mambang-Balingka.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
