
GenPI.co - Sebanyak 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau dilanda episentrum kebakaran hutan dan lahan (karhutla) pada Juli 2025.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan Riau masih menjadi wilayah episentrum karhutla dengan luasan lahan terbakar paling tinggi sepanjang 2025.
"Daerah paling dominan terbakar saat ini di Riau adalah Kabupaten Kampar, Siak, Bengkalis, dan Rokan Hilir," kata dia, dikutip Rabu (23/7).
BACA JUGA: Karhutla Hanguskan Lahan Seluas 3.090 Ha di Aceh
Abdul menjelaskan jumlah luasan lahan yang terbakar tertinggi di Kampar dan Bengkalis yang melampaui 100 hektare (ha).
Selanjutnya di Kabupaten Rokan Hilir Siak hingga Indragiri Hilir lebih dari 50 ha.
BACA JUGA: Karhutla Lahap Lahan Seluas 1.073 Ha di Riau, 6 Helikopter Water Boombing Dikerahkan
"Kota Pekanbaru seluas 21, 08 ha atau bertambah seluas 6 ha dari laporan kejadian pekan lalu dan api masih terus membara di kawasan terdampak," papar dia.
Abdul membeberkan kawasan yang terbakar ini mayoritas adalah lahan gambut - lahan mineral yang dipakai aktivitas ekonomi masyarakat.
BACA JUGA: Karhutla di Aceh Barat Berhasil Padam Setelah Hujan Lebat Sejak Senin
Ada pula wilayah konsesi hutan tanaman industri seperti kelapa sawit.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News