Setiap Langkah di Atas Puing Gaza: Perjuangan Nenek dan Tiga Cucunya

6 hours ago 6
 Perjuangan Nenek dan Tiga Cucunya - GenPI.co
Ilustrasi. Tanpa alas kaki, cucu-cucu Hiam Muqdad melangkah tanpa gentar di antara reruntuhan bangunan di Kota Gaza. (AP Photo/Abdul Kareem Hana)

GenPI.co - Tanpa alas kaki untuk melindungi telapak mungil mereka yang berdebu, cucu-cucu Hiam Muqdad melangkah tanpa gentar di antara reruntuhan bangunan di Kota Gaza.

Mereka berjalan menyusuri jalan yang porak-poranda, menggenggam ember hitam besar dan tangan sang nenek, berharap menemukan setetes air bersih.

Ketiga anak kecil itu nyaris tidak menyadari luka yang ditinggalkan perang dua tahun terakhir.

BACA JUGA:  Gencatan Senjata Bawa Secercah Harapan, Anak-anak Gaza Menanti Daging dan Ayam

Puing beton, logam melengkung, dan dinding-dinding yang runtuh hanyalah latar dari masa kecil mereka yang dirampas.

Hiam Muqdad (62) bercerita setiap pagi dia keluar bersama ketiga cucunya untuk mencari air.

BACA JUGA:  Gencatan Senjata Tanpa Harapan: WHO Sebut Kondisi Kemanusiaan Gaza Tetap Parah

Kadang mereka beruntung menemukan cukup untuk beberapa hari, tetapi sering kali pulang dengan tangan kosong.

"Anak-anak tidak lagi ingin pergi ke sekolah. Mereka ingin pergi mengambil air atau makanan," ujarnya lirih, dilansir AFP, Jumat (31/10).

BACA JUGA:  Gaza di Masa Gencatan Senjata: Rumah Hancur, Tenda Darurat Jadi Tempat Berteduh

Mimpi itu telah sirna. Dulu anak-anak bermain di taman, sekarang mereka bermain di atas puing-puing.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |