GenPI.co - Dokter spesialis anak konsultan respirologi dr Tjatur Kuat Sagoro menyebut ada sejumlah kondisi yang harus diwasapdai saat anak terserang Human metapneumovirus (HMPV).
Tjatur mengatakan ada beberapa hal yang harus diwaspadai ketika anak terserang virus HMPV. Pertama yakni anak gelisah, tidak ceria seperti sebelumnya, dan tidak lelap tidur.
Hal lainnya yang perlu diwaspadai yakni sesak napas, napas cuping, retraksi suprasternal dan intercostal
BACA JUGA: Tips Melindungi Anak Supaya Tidak Terserang Virus HMPV
“Sesak napas pada anak berbeda dibandingkan orang dewasa dalam hal frekuensinya,” katanya dikutip dari Antara, Senin (13/1).
Dokter di RSUP Persahabatan itu menjelaskan untuk bayi usia 0-2 bulan, napas terbilang cukup cepat jika tarikannya lebih dari 60 kali per menit.
BACA JUGA: Panduan Mengedukasi Anak Mengenai Pentingnya Asupan Gizi Seimbang
Sedangkan pada anak usia 2 bulan sampai 1 tahun bisa dikategorikan cepat jika napasnya lebih dari 50 kali per menit, dan seterusnya.
Tjatur menyampaikan khusus untuk bayi, orang tua harus mewaspadai ketika minum tidak habis seperti biasa dan mudah melepas hisapan.
BACA JUGA: Tips Perawatan Anak yang Mengalami ADHD, Agar Tak Kesulitan Belajar
“Jika bayi minum ASI atau susu, itu minum lepas. Pada kondisi ini, orang tua harus mewaspadainya,” ujarnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
