GenPI.co - Sebuah rumah toko (ruko) di kawasan Jakarta Utara diduga memproduksi ompreng atau nampan palsu untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG).
Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Onkoseno mengatakan pihaknya masih mendalami informasi tersebut.
"Masih kami dalami info tersebut mendasari adanya aduan," kata dia, Sabtu (1/11).
BACA JUGA: Diduga Keracunan MBG, 800 Siswa SMK Kandeman Batang Alami Diare
Sebagai informasi, ada laporan terkait dugaan barang impor dari China yang diberi label Made in Indonesia palsu, label SNI palsu, dan pemakaian logo Badan Gizi Nasional (BGN) tanpa izin.
Hal ini tercantum pada ompreng yang dipakai untuk program MBG.
BACA JUGA: 2 Jenis Bakteri Ditemukan di Menu MBG SMKN 1 Sine, Puluhan Siswa Ngawi Keracunan
Onkoseno menjelaskan aparat kepolisian masih mendalami keaslian produksi ompreng MBG tersebut.
Di sisi lain, pihaknya belum bisa memastikan asal ompreng ini lantaran masih dalam tahap penyelidikan.
BACA JUGA: Keracunan MBG di Boyolangu, SPPG Tulungagung Akui Tanggung Jawab dan Lakukan Evaluasi
"Masih kami dalami ya," tegas Onkoseno.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News


















































