GenPI.co - Presiden Prabowo Subianto menyebut bencana di Sumatra merupakan tantangan yang harus dihadapi pemimpin yang telah dipilih rakyat.
Hal tersebut disampaikannya saat meninjau jembatan bailey atau jembatan darurat portabel di Sungai Teupin Maneh, Kabupaten Bireuen, Aceh pada Minggu (7/12).
Ketua Umum Partai Gerindra tersebut menyempatkan memberi pernyataan di hadapan Gubernur Aceh Muzakir Manaf dan Bupati Bireuen Mukhlis Takabeya.
BACA JUGA: Indonesia Dilanda Musibah, Prabowo Minta Atlet SEA Games Tetap Berjuang
Prabowo mengtakan musibah tersebut merupakan yang harus dihadapi oleh pimpinan yang baru berjalan satu tahun.
“Presiden satu tahun, gubernur satu tahun, bupati satu tahun. Tetapi kita dipilih untuk mengatasi kesulitan,” katanya dikutip dari Antara, Senin (8/12).
BACA JUGA: SEA Games 2025: Prabowo Siapkan Insentif Rp 1 Miliar bagi Peraih Emas
Dalam kunjungannya itu, Prabowo menyaksikan dari dekat operasional alat berat mulai dari ekskavator hingga loader yang bekerja tanpa henti.
“Mereka terus kerja. Harapannya satu pekan sudah bisa dibuka dan dari sini bisa terus membuka tiga jembatan lagi yang menuju Bener Meriah dan Takengon,” ujarnya.
BACA JUGA: Prabowo Subianto Instruksikan Tambah Dana Penanganan Bencana, Jika Dibutuhkan
Prabowo memastikan pemerintah mengerahkan semua kemampuan guna memastikan akses logistik serta pergerakan masyarakat secepatnya bisa pulih.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
