
GenPI.co - Pemerhati hukum partai politik Rahmat Hidayat menilai sosok Muhamad Mardiono layak untuk melanjutkan kepemimpinannya di PPP.
Rahmat mengatakan PPP mengalami kenyataan pahit pada Pemilu 2024, karena tak mencapai ambang batas parlemen.
“Evaluasi memang harus dilakukan. Namun evaluasi bijak, dengan kesimbangan kritik dan apresiasi, emosi dan akal sehat,” katanya dikutip dari JPNN, Selasa (29/7).
BACA JUGA: DPP Yakin Mardiono Patuhi Putusan Mahkamah PPP soal Pembatalan Muswilub
Dia menyebut sebagian menilai Muhamad Mardiono sebagai Plt Ketum PPP telah gagal. Namun sebagian lainnya melihatnya sebagai sosok yang paling berkontribusi.
“Pertanyaannya bukan siapa yang salah? Tetapi siapa yang tetap bertahan saat yang lain pilih pergi,” tuturnya.
BACA JUGA: Gejolak Internal PPP Jelang Muktamar, 4 Muswilub Dibatalkan Mahkamah Partai
Rahmat mengungkapkan Mardiono mengawali kepemimpinan saat situasi partai tidak normal. Sebab PPP sedang menghadapi ketidakstabilan struktural dan kepercayaan publik.
Namun Mardino hadir dengan langkah konkret dan mengabdikan diri sepenuhnya untuk pembenahan organisasi.
BACA JUGA: Mardiono Pastikan GPK Solid, Sebut Sudah Ada Rekomendasi ke DPP PPP
Menurut dia, menyalahkan Mardiono merupakan bentuk ketidakadilan naratif. Padahal Mardiono yang menjaga PPP dari kehancuran lebih besar.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News