GenPI.co - Masyarakat Lombok Barat dihebohkan dengan tewasnya anggota intel Polres Lombok Barat Brigadir Esco.
Jasad Brigadir Esco ditemukan warga di bawah pohon kawasan perbukitan Dusun Nyiur Lembang Dalem, Desa Jembatan Gantung, Lombok Barat, pada Minggu (24/8).
Jasad korban ditemukan dalam keadaan terlentang dan leher terikat tali.
BACA JUGA: Polisi Periksa Pemilik Sumur Minyak Ilegal di Blora, Gandeng Labfor Polda Jateng
Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) meminta bantuan Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri untuk meretas telepon seluler milik Brigadir Esco Faska Rely.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda NTB Komisaris Besar Polisi Syarif Hidayat mengatakan telepon seluler (ponsel) milik Brigadir Esco adalah bukti yang diamankan dari lokasi penemuan jasadnya.
BACA JUGA: Bawaslu RI Telusuri Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN dan Polisi di PSU Pilkada Papua
"(Handphone) sedang proses ke Bareskrim karena terkunci dan tidak ada yang tahu kuncinya, termasuk istri korban," kata dia, dikutip Rabu (27/8).
Syarif menjelaskan pemeriksaan ponsel Brigadir Esco menjadi bukti penting dalam mengungkap kasus kematiannya.
BACA JUGA: Viral Dokter RSUD Sekayu Diancam Keluarga Pasien, Kasus Diproses Polisi
Hal ini khususnya untuk memeriksa data komunikasi via ponsel Brigadir Esco.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
