GenPI.co - Ketua DPC Partai Gerindra Kota Semarang Joko Santoso alias Joss merespons rencana Ketum ProJo Budi Arie Setiadi yang ingin gabung dengan partai pimpinan Prabowo Subianto.
Joko mengatakan Partai Gerindra memang terbuka untuk siapa pun yang ingin berjuang demi umat dan negara.
“Tetapi kami juga perlu mecermati rekam jejak serta konteks politiknya. Kami soroti kabar Budi Arie masuk Gerindra,” katanya dikutip dari JPNN, Sabtu (8/11).
BACA JUGA: DPC Makassar Tolak Rencana Ketum Projo Budi Arie Setiadi Gabung Gerindra
Rencana Budi Arie Setiadi masuk Gerindra itu pun menjadi topik pembahasan dalam rapat koordinasi kader DPC Gerindra Kota Semarang.
Dia menilai Budi Arie saat menduduki jabatan pembantu Presiden Prabowo Subianto di kabinet menjadi catatan tersebut.
BACA JUGA: PDIP Sebut Budi Arie Setiadi Punya Kalkulasi Politik dengan Memilih ke Gerindra
Joko mengungkapkan dalam kepemimpinan Prabowo di pemerintahan, siapa pun pejabat yang kinerjanya bermasalah akan diperingatkan sampai direshuffle.
Dia menyampaikan sebagai kader Gerindra di tingkat bawah, dirinya pun mempertanyakan alasan apa di balik reshuffle Budi Arie.
BACA JUGA: Ahmad Muzani Beri Lampu Hijau Budi Arie, Gerindra Disebut Partai Terbuka
“Jangan sampai Gerindra dijadikan tameng politik seseorang yang mungkin tengah mencari suatu perlindungan,” ujarnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
