GenPI.co - Bahlil rupanya punya bakat terpendam: menjadikan dirinya terkenal. Ucapan-ucapannya enak dikutip oleh media –quotable.
Saat ada yang minta agar para menteri naik angkutan umum, Bahlil, kini menteri ESDM, enak saja nyeplos: "jangan ajari saya cara naik angkutan umum".
Tidak hanya itu. "Saya ini dua tahun jadi kernet angkot dan dua tahun lagi jadi sopir angkot," katanya. Saat sudah kuliah di universitas pun Bahlil masih merangkap jadi sopir angkot. Di Papua.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Churchill Jonan
Ketika banyak orang hanya berani bisik-bisik soal ''Raja Jawa'', Bahlil menyeploskannya di forum resmi. Dor! Jadilah istilah ''Raja Jawa'' seperti resmi melekat untuk Presiden Jokowi.
Kini Bahlil terkenal lagi: soal elpiji tabung 3 kg. elpiji melon. Terkenalnya mutlak. Mulai lapisan paling bawah sampai ke para elite di atas.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Jantung Jonan
"Beli gas melon harus pakai KTP. Satu KTP hanya bisa beli satu tabung".
Belinya pun harus di agen. Pengecer tidak boleh lagi menjual gas melon.
BACA JUGA: Catatan Dahlan Iskan: Puasa Dinas
Terjadilah penumpukan pembeli di agen-agen. Antre. Panjang. Lama. Banyak yang sampai berantem. Ada yang ngotot satu KTP untuk beli empat tabung. Pengotot itu bukan pemakai rumahan. Ia punya warung makanan. Satu tabung tidak cukup.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News