GenPI.co - Banjir yang menerjang Kota Malang Jawa Timur disebabkan adanya endapan sampah yang memicu terjadinya sedimentasi di dalam saluran sehingga menyumbat aliran air.
Hal ini diungkapkan Wali Kota Malang Wahyu Hidayat terkait penyebab banjir di Malang.
"Air tidak bisa masuk ke dalam, padahal saluran sudah kami buat dan ada bak kontrol, tadi saya melihat, tetapi sedimen sampah yang ada di sana sangat tinggi," kata Wahyu, Jumat (5/12).
BACA JUGA: PAN Sebut Zulhas Banyak Kontribusi, Tudingan Jadi Penyebab Banjir Dibantah
Wahyu menjelaskan endapan sedimen berupa sumbatan sampah salah satunya di saluran air di Jalan Letjen Sutoyo.
Dia mengaku mempersiapkan langkah pengerukan sedimen supaya membuka jalur air.
BACA JUGA: KLH Mulai Penyelidikan Banjir Sumatra, Citra Satelit Jadi Bukti Awal
Di sisi lain, Wali Kota menyebut banjir juga dipicu kondisi bozem di Tunggulwulung.
"Jadi kalau bozem ini amber (meluap) ya kami pasti bisa memprediksi Malang akan banjir," imbuh dia.
BACA JUGA: 2 Kecamatan Serdang Bedagai Sumut Masih Kebanjiran, Warga Bertahan di Pengungsian
Selaian itu, di kawasan Jalan Soekarno-Hatta sedang dibangun proyek drainase.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News















































