Badai Byron Melanda Gaza, Kehidupan Pengungsi Makin Sulit

3 hours ago 8
Badai Byron Melanda Gaza, Kehidupan Pengungsi Makin Sulit - GenPI.co
Ilustrasi. Warga Palestina di Jalur Gaza tengah, yang sebagian besar masih tinggal di tenda darurat pascaperang, menghadapi kesulitan baru akibat badai Byron. (AP Photo/Abdel Kareem Hana)

GenPI.co - Warga Palestina di Jalur Gaza tengah, yang sebagian besar masih tinggal di tenda darurat pascaperang, menghadapi kesulitan baru akibat badai Byron.

Badai Byron menyebabkan tenda-tenda dan tempat penampungan terendam air, memaksa warga menggali parit di tanah berlumpur untuk mencegah banjir masuk ke dalam hunian.

Di kamp pengungsian Zeitoun, seorang anak berjalan tanpa alas kaki membawa dua jerigen kosong berkapasitas 20 liter untuk mengambil air minum dari stasiun sementara.

BACA JUGA:  Digelar di TIM, Di Balik Langit Gaza Angkat Keteguhan Penduduk Palestina

Dengan sebagian besar bangunan hancur, ribuan tenda kini berjajar di area yang telah dibersihkan dari puing-puing.

Meski gencatan senjata Israel-Hamas melonggarkan sebagian pembatasan barang dan bantuan, pasokan yang masuk masih sangat kurang.

BACA JUGA:  Gencatan Senjata di Gaza Tetap Rapuh, Negosiasi Lanjutan Mandek

Menurut PBB, 761 lokasi pengungsian yang menampung sekitar 850.000 orang berisiko tinggi terkena banjir.

Di kamp Al-Zawayda, air menggenang setinggi mata kaki di antara tenda-tenda, memaksa pengungsi menyeberangi kolam lumpur untuk beraktivitas.

BACA JUGA:  Laporan Global: 25 Negara Pemasok Minyak Disorot dalam Operasi Militer Israel di Gaza

"Anak-anak basah kuyup, selimut basah, kasur basah, dan kami tidak tahu harus pergi ke mana. Sampai kapan kami akan tetap dalam situasi ini?" ujar seorang pengungsi, Suad Muslim, dilansir AFP, Jumat (26/12).

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |