GenPI.co - Densus 88 Antiteror Polri mengungkap peran tiga terduga teroris jaringan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) yang ditangkap di Sulawesi Tengah, Kamis (19/12) lalu.
Juru Bicara Densus 88 Kombes Pol Aswin Siregar mengatakan tiga terduga teroris yang ditangkap itu yakni inisial RR, MW, dan AS.
RR merupakan anggota MIT pimpinan Sabar Daeang Koro dan Santoso yang bertugas menjadi fasilitator rekrutmen anggota baru.
BACA JUGA: Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Palu dan Ampana, Diduga Jaringan MIT
“RR fasilitator untuk yang akan gabung MIT dalam rangka Tadrib Asykari atau pelatihan militer,” katanya dikutip dari Antara, Sabtu (21/12).
Dia menyebut RR pernah ikut pelatihan militer bersama kelompok MIT dengan materi bongkar pasang senpi, menembak, teknik tempur, kamuflase, penguatan fisik, dan membuat bahan peledak.
BACA JUGA: Masyarakat Diajak Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Potensi Radikalisme dan Terorisme Sejak Dini
Sedangkan WW anggota kelompok MIT pimpinan Sabar Daeng Koro dan Santoso, yang bertugas mengantar logistik dan membuat bahan peldak atau bom di kamp Daeng Koro.
“WW memiliki tugas mengantar logistik dan pembuatan bom di tempat pelaksanaan pelatihan militer di Pegunungan Poso,” ujarnya.
BACA JUGA: Terduga Teroris Pemimpin Kelompok JAD Bima Ditangkap Densus 88
Kemudian AS pernah ikut pelatihan militer di daerah Mamuju Utara dengan materi penguatan fisik, teori, membuat bom, taktik perang, membaca peta, dan latihan bongkar pasang senjata api.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
