1,6 Ton Garam Disebar di Selat Sunda untuk Kurangi Hujan Ekstrem Jakarta

3 hours ago 4
1,6 Ton Garam Disebar di Selat Sunda untuk Kurangi Hujan Ekstrem Jakarta - GenPI.co
Petugas mengangkut bahan semai untuk modifikasi cuaca di Jakarta, Jumat (7/11/2025). (Foto: ANTARA/HO-BPBD DKI JAKARTA)

GenPI.co - Pelaksanaan operasi modifikasi cuaca (OMC) menyasar Selat Sunda untuk mengurangi dampak cuaca ekstrem di Jakarta.

Kepala Pelaksana BPBD Provinsi DKI Jakarta Isnawa Adji mengatakan OMC ini sebagai kelanjutan dari rangkaian upaya mitigasi intensif cuaca ekstrem.

"Area semai wilayah Selat Sunda, meliputi perairan barat Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang, pada ketinggian 10.000–10.500 kaki," kata Isnawa, dikutip Sabtu (8/11).

BACA JUGA:  Fenomena Bulan Purnama Picu Banjir Rob di Pesisir Bali, BMKG Imbau Waspada

Isnawa menjelaskan OMC dilakukan secara berkelanjutan oleh BPBD DKI Jakarta bekerja sama dengan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), dan TNI Angkatan Udara (TNI AU).

Dia menyebut OMC berpusat di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, memakai pesawat Casa A-2114 milik TNI AU.

BACA JUGA:  BMKG Imbau Waspadai Hujan Lebat di Pulau Jawa hingga 7 November

"Total bahan semai 1.600 kilogram NaCl atau garam higroskopis," papar dia.

Dia mengungkapkan bahan semai higroskopis (NaCl) adalah zat penyemaian awan yang mudah menyerap uap air dari udara.

BACA JUGA:  Fenomena Perigee dan Bulan Purnama, BMKG Ingatkan Banjir Rob di Pesisir Jakarta

"Operasi Modifikasi Cuaca hari ketiga ini terus difokuskan untuk mengurai awan potensial pembawa hujan lebat di sekitar Selat Sunda dan wilayah barat Banten,” ungkap dia.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Read Entire Article
Kuliner | Cerita | | |