GenPI.co - Presiden Amerika Serikat Donald Trump memaparkan strategi keamanan nasional baru.
Hal itu menandai pergeseran radikal kebijakan luar negeri AS dari fokus global menjadi regional.
Dalam dokumen yang telah lama dinantikan ini, Trump mengkritik Eropa yang menurutnya tengah mengalami "penghapusan peradaban" dan menempatkan pengendalian migrasi massal sebagai prioritas utama.
BACA JUGA: Infantino Dikecam Seusai Beri FIFA Peace Prize kepada Donald Trump
"Dalam segala hal yang kami lakukan, kami mengutamakan Amerika," kata Trump, dilansir AFP, Selasa (9/12).
Dia menegaskan AS menolak dominasi global yang membebani negara.
BACA JUGA: Diminta Donald Trump, Film Rush Hour 4 Langsung Digarap
Strategi ini menekankan AS akan mencegah dominasi kekuatan besar lain, termasuk China, tanpa harus "membuang-buang darah dan harta" untuk membatasi pengaruh semua negara di dunia.
Penyesuaian kehadiran militer global AS menjadi salah satu poin utama strategi ini, dengan perhatian khusus pada ancaman migrasi di Belahan Bumi Barat.
BACA JUGA: Lolos ke Piala Dunia 2026, 2 Negara Ini Masuk Daftar Larangan Trump ke AS
Dokumen tersebut secara tegas menyatakan era migrasi massal harus diakhiri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
