GenPI.co - Stok beras nasional dalam kondisi aman menghadapi Hari Raya Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.
Wakil Direktur Utama Perum Bulog Marga Taufiq mengatakan pihaknya memiliki 3,8 juta ton beras cadangan.
Dia menyebut jumlah stok ini dinilai lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama momentum libur akhir tahun.
BACA JUGA: Stok 4 Juta Ton, Pemerintah Pastikan Tak Ada Impor Beras pada 2025
"Cukup, lebih dari cukup. Kita masih punya lebih dari 3,8 juta ton (cadangan beras pemerintah/CBP) sekarang," kata Marga, Rabu (5/11).
Marga menjelaskan pihaknya menyiapkan langkah antisipatif supaya penyaluran beras ke berbagai daerah lancar meski permintaan meningkat menjelang Nataru.
BACA JUGA: 28 Orang Jadi Tersangka Kasus Beras Oplosan, Satgas: Efek Jera Bagi Produsen
Dalam hal ini, Bulog berperan sebagai operator pangan nasional yang siap menjalankan arahan pemerintah.
Hal ini khususnya dalam menjaga ketahanan dan stabilitas pasokan beras nasional.
BACA JUGA: Produsen Beras Nakal Terbongkar di Jabar, Gunakan Label Palsu hingga Repacking Beras
Sementara itu, Direktur Pengadaan Perum Bulog Prihasto Setyanto membeberkan stok beras ini yang tertinggi sepanjang sejarah berdirinya Bulog.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
