
GenPI.co - Jerman mendesak India agar memanfaatkan hubungannya yang erat dengan Rusia untuk mendorong Moskow kembali ke jalur perundingan damai terkait konflik di Ukraina.
Menteri Luar Negeri Jerman Johann Wadephul mengatakan meski Eropa dan Amerika Serikat telah melakukan berbagai upaya diplomatik, Rusia masih enggan terlibat dalam proses negosiasi.
Dilansir AP News, Minggu (7/9), Wadephul menyebut India mungkin memiliki pengaruh yang cukup untuk mendorong perubahan sikap tersebut.
BACA JUGA: Madura United Sudah Kontrak 31 Pemain, Ada Bomber Valeriy Asal Ukraina
Wadephul mengatakan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy telah menunjukkan keinginan untuk mengakhiri konflik secara damai.
"Negara-negara Eropa bersama mitra kami di Amerika Serikat dan Ukraina terus bekerja keras agar perang ini segera berakhir. Kemudian, Ukraina bisa kembali hidup damai sebagai negara berdaulat," ujarnya.
BACA JUGA: Ribuan Anak Ukraina Diculik, Trump dan Eropa Minta Tanggung Jawab Rusia
Pernyataan Wadephul mencerminkan meningkatnya ekspektasi dari negara-negara Eropa agar India memainkan peran lebih aktif dalam diplomasi perdamaian.
Sejak invasi Rusia ke Ukraina pada Februari 2022, India telah menolak tekanan Barat untuk secara terbuka mengecam Moskow.
BACA JUGA: Dukung Rusia di Ukraina, Korea Utara Gaungkan Semangat Anti-AS
Meski menyerukan penghentian permusuhan, India tetap menjalin hubungan ekonomi erat dengan Rusia.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News