
GenPI.co - Grafolog Gusti Aju Dewi melayangkan surat terbuka untuk Ketua DPR RI Puan Maharani seusai muncul kontroversi penampilannya menyanyikan lagi Imagine.
Puan diketahui menyanyikan lagu karya John Lennon tersebut saat Sidang Tahunan MPR RI pada 15 Agustus 2025 lalu.
Gusti Aju dalam surat terbuka itu tak mempermasalahkan vokal Ketua DPP PDIP itu. Namun dia menyoroti budaya diam serta validasi palsu di lingkaran kekuasaan.
BACA JUGA: Puan Maharani Nilai Upacara HUT RI di Istana Berlangsung Sesuai Pesan Megawati
Menurut dia, publik berharap ada momen simbolik yang menggetarkan saat Puan menyanyikan Imagine itu.
“Namun yang muncul suara fals yang jadi bahan olok-olok nasional. Pertanyaan saya: apa tidak ada satu orang pun yang jujur berkata, ‘Bu sebaiknya jangan’,” katanya dikutip dari JPNN.
BACA JUGA: Puan Maharani Setuju Wacana Prabowo, Bonus untuk Komisaris BUMN Dihapus
Dia menjelaskan mengenai fenomena itu terkait organizational silence, yakni budaya diam yang harusnya ada peringatan jujur.
“Diam tidak sekadar pasif, namun bentuk pengkhianatan etis. Membiarkan pemimpin menuju risiko reputasi, sama saja mendorongnya ke jurang,” ujarnya.
BACA JUGA: Puan Maharani Soroti Tewasnya Prada Lucy, Hubungan Senior dan Junior Harus Diperbaiki
Menurut Gusti Aju, netizen hanya pihak yang bereaksi. Sedangkan akar masalahnya ada pada lingkaran dalam pemimpin.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News