
GenPI.co - LSPR Institute of Communication and Business menggelar festival Si Manis Munjul yang memperkuat identitas kampung anggur.
Tidak sendirian, pihak LSPR menggandeng warga RT 009/RW 04, Kelurahan Munjul, Jakarta Timur saat menggelar festival di Waduk Ambalat, Kecamatan Cipayung.
Festival Si Manis Munjul merupakan bagian dari kampanye yang bertujuan memperkuat identitas kampung sebagai kawasan agrikultur urban yang inovatif dan berdaya saing.
BACA JUGA: Kader Ogah Caketum dari Eksternal, Maklumi Rommy PPP yang Pengangguran
Ketua Panitia Festival Si Manis Munjul Jonathan Ezra Widjaya mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk nyata keterlibatan pihaknya sebagai mahasiswa mendampingi masyarakat mengembangkan potensi lokal.
"Melalui festival ini, kami melihat bahwa anggur bukan hanya tanaman, tetapi juga simbol identitas dan peluang ekonomi," ucap Jonathan, Minggu (22/6).
BACA JUGA: Kontraknya Diputus KAS Eupen, Shayne Pattynama Resmi Pengangguran
Sejak masa pandemi, warga Munjul memanfaatkan waktu di rumah dengan menanam anggur.
Kebiasaan itu berkembang menjadi gerakan kolektif yang mengubah wajah kampung menjadi hijau dan produktif.
BACA JUGA: Manfaat Ganda Minyak Biji Anggur: Masak Sehat, Kulit Cerah
Kini, Kampung Anggur tak hanya dikenal karena keasriannya, tetapi juga mulai dilirik sebagai destinasi agrowisata kota.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News